SEORANG WARGA MEDAN, MEREGANG NYAWA DI BUS MAWAR SILANGIT



polressimalungun-
TUA TAMBUNAN (54), Warga Jalan Amal Luhur Gang Lintang nomor 1 Dwikora Kota Medan, penumpang angkutan umum mini bus Mawar Silangit ditemukan tidak bernyawa di tempat duduk penumpang jurusan Pangaribuan menuju Medan. Sabtu (1/7-2017).

Informasi yang dihimpun, Supir mini bus Mawar Selangit PARLIN SIMANJUNTAK (54) Penduduk Sipahutar 1 Kecamatan Sipahutar Kabupaten Taput menerangkan bahwa saat ia akan berangkat membawa mini bus yang dikemudikannya dari loket Mini bus Mawar Silangit di Kecamatan Pangaribuan, Sabtu (1/7) pagi sekira pukul 09.00 wib, diketahui korban dalam keadaan sehat Namun saat di tengah perjalanan, tepatnya di Desa Tappahan Kecamatan Balige, korban mengeluh merasa badan lemas.

Setibanya di Rumah Makan Anugrah Parapat Kecamatan Girsang Sipangan Bolon Kabupaten Simalungun, seluruh penumpang turun untuk makan siang, namun korban tidak ikut turun.

PARLIN bersama sebagian penumpang membangunkan korban, tetapi korban tidak bergerak. Korban langsung dilarikan ke RSU Parapat untuk ditangani Medis dan setelah ditangani Dokter diketahui korban tidak bernyawa lagi.


Kapolsek Parapat AKP HITLER SIHOMBING, membenarkan perisiwa itu terjadi. Pihaknya menerima laporan adanya penumpang mini bus meninggal dunia dan langsung menangani kasus tersebut. Kemudian menghubungi pihak keluarga korban.

Saksi pada peristiwa tersebut antara lain RIANTO PAKPAHAN (19) warga Desa Parsorminan Kecamatan Pangaribuan (duduk disamping Korban), CARLES SIMATUPANG (65) warga Jalan Buntu lingkungan 4 Kelurahan Cinta Damai nomor 52 Medan Helvetia dan SONDANG SIAHAAN (55) warga Kelurahan Cinta Damai nomor 52 Medan Helvetia.


***humas/bagops/simal***

Komentar